<0>
- membuat standar library dari simbol-simbol yang sering dipakai
- revisi gambar yang efisien dengan memasukkan, meletakkan, dan
menggandakan Block sebagai komponen lebih dari sekadar objek
yang berdiri sendiri
- menghemat ruang harddisk dengan menyimpan semua bentuk Block
yang sama sebagai sebuah Block di dalam manajemen gambar.
Ketika kita measukkan Block ke dalam gambar, kita dapat menentukan
skala X, Y, dan Z dari Bock. Nama layer, warna, dan tipe garis dari Block
akan terselip secara otomatis ke dalam gambar. Jika kita membuat Block,
sebaiknya kita bekerja dalam layer 0 karena semua informasi warna dan tipe
garis akan sesuai dengan layernya jika dipanggil (Insert)
<0>
<0>
Terdapat dua cara dalam membuat Block, yaitu :
- BLOCK, jika objek hanya dipergunakan dalam gambar yang sedang
aktif
- WBLOCK, jika objek dipergunakan untuk file gambar lain
command : BLOCK (enter)
Block name (or?) : ketikkan nama block yang diinginkan (enter)
Insertion base point : tentukan titik acuan block pada objek bila nanti
hendak dipanggil (di-insert) (klik)
Select object : tentukan objek yang hendak di-block (klik)
Select object : tentukan objek lainnya (klik), bila tidak ada, tekan enter
Objek akan hilang dan tersimpan sebagai block dengan nama yang
diketikkan tadi.
Bila hendak menampilkan kembali objek masukkan perintah : Oops
<0>
<0>
. Aplikasi Komputer dalam Teknik Bangunan
.SELENGKAPNYA Aplikasi Program AutoCad dalam Teknik Bangunan
0 comments:
Posting Komentar