Jenis vernis atau pernis Berdasarkan penggunaannya

Vernis

Vernis atau Pernis adalah jenis cat yang memberikan kilap pada permukaan. Vernis ini merupakan pelapis akhir yang tidak berwarna. Proses pengeringan vernis terjadi karena penguapan solvent.

Berdasarkan penggunaannya, vernis atau pernis dapat dibedakan menjadi dua:

1. Vernis Khusus untuk Finishing Furnitur dalam Ruangan (Furniture Varnishes):

   - Cepat mengering.

   - Memberikan kilap tinggi, kekerasan, dan kekenyalan yang cukup.

2. Vernis atau Pernis Lantai (Floor Vernis):

   - Dirancang khusus untuk melindungi lantai kayu.

   - Memiliki sifat-sifat khusus, seperti tahan air, tahan terhadap air sabun, dan larutan kimia pembersih lantai.

   - Memberikan kilap yang baik.

   - Cepat mengering dan lapisannya cukup keras.

Langkah-langkah aplikasi vernis:

1. Memperbaiki permukaan kayu yang akan diaplikasi vernis.

2. Mengampelas permukaan kayu dengan kertas ampelas nomor 100-140.

3. Mengisi pori-pori kayu dengan bahan bubur filler (wood filler).

4. Mengampelas permukaan wood filler setelah kering dengan kertas ampelas nomor 240.

5. Mengaplikasikan lapisan dasar vernis searah urat kayu. Jika perlu, melakukan penguasan cara silang agar lapisan cat rata.

6. Setelah lapisan dasar vernis mengering, mengampelas dengan kertas ampelas halus nomor 320.

7. Mengaplikasikan vernis terakhir dengan cara mengencerkan bahan vernis terlebih dahulu menggunakan pengencer jenis terpentin atau minyak cat.

8. Melakukan penguasan vernis untuk mendapatkan lapisan top coat yang sempurna dengan mengampelas menggunakan kertas ampelas nomor 400.

Catatan: Pengampelasan secara basah dapat dilakukan jika lapisan vernis telah menutup pori-pori kayu dengan rapat, sehingga air tidak masuk ke dalam pori-pori kayu saat proses pengampelasan.

Selengkapnya TEKNIK FINISHING FURNITUR 1