DI AWAL, MODAL 50 RIBU, KINI BEROMSET MILYARAN RUPIAH

DI AWAL, MODAL 50 RIBU, KINI BEROMSET MILYARAN RUPIAH

Kok bisa?

Ya bisa. Memang sangat bisa. Ini kisah nyata. Bukan fiktif belaka. Jika Anda belum percaya, itu hanya karena Anda belum tahu ilmunya.

Bukan kejadian itu yang tidak masuk akal. Namun, akal Anda yang belum masuk.

Dulu orang berhaji dari Indonesia ke Arab membutuhkwan waktu 2 bulan. Berartus-ratus tahun seperti itu. Hingga akhirnya setelah diemukan pesawat, perjalanan yang dulu harus ditempuh 2 bulan menggunakan kapal, kini hanya ditempuh dalam waktu 9 jam saja dengan pesawat!

Jika saat itu ada orang yang mengatakan perjalanan Indonesia - Arab bisa ditempuh dalam waktu 9 jam, pasti orang itu dianggap gila! gak masuk akal. Padahal, akalnya yang belum masuk.

Termasuk dalam bisnis.

Jika saat ini Anda merasa mustahil mendapatkan omset puluhan juta hingga ratusan juta dalam 4-6 bulan, tentu Anda akan berpikir hal itu mustahil. Mengapa?

Yupz! karena Akal Anda belum masuk. Bukan karena gak masuk akal.

Bagiamana agar akal itu masuk?

Tidak ada cara lain selain Anda mempelajari ilmu dan mempraktekkannya hingga berhasil.

Anda bisa belajar dari mana saja. Namun, jika Anda asal belajar pada orang, yang terjadi Anda hanya buang-buang waktu dan tenaga namun tidak membuahkan hasil apa-apa.

Apalagi ini tentang bisnis. Salah ambil keputusan bisa mendatangkan kerugian besar.

Maka, belajar terbaik adalah belajar kepada orang yang ahli dibidangnya. Langsung pada praktisi. Yang terbukti berhasil. Bukan hanya berhasil untuk dirinya. Tapi juga untuk orang-orang yang didiknya.

Contohnya?

Mbak Muri Handayani. Penulis Emak-emak Jago Jualan dan Sekolah Bisnis Online. Beliau bukan hanya berhasil menyukseskan diri sendiri, tapi juga berhasil mensukseskan murid-murid yang didiknya. Bahkan diantara mereka ada yang sudah tembus milyaran/bulan wasilah bimbingan beliau. izin Allah...

Saya selalu teringat oleh kata guru saya, “Jika ingin percepatan, maka belajarlah dari yang terbaik”.

Hal ini benar-benar terlihat nyata dari apa yang diaraih oleh murid-murid beliau. Percepatan. Dari perjalanan normal 5 tahun bisa disingkat dalam waktu 1 tahun bahkan kurang!

Termasuk orang yang awalnya modal 50 ribu yang kini sudah beromset Milyaran. Kisahnya ditulis dalam buku Emak-emak Jago Jualan.

Namun, Anda tidak perlu membeli buku itu dulu untuk bisa membaca kisahnya. Anda bisa membacanya cuplikan kisah ini melalui e-book sederhana ini.

E-book ini adalah cuplikan kisahnya. Sangat menginpirasi tentunya. Terutama bagi mereka yang ingin memulai berbisnis dan ingin bisnisnya lebih melejit.

Anda perlu berinvestasi ratusan ribu untuk bisa memabca kisah ini. Namun, kini Anda bisa membacanya secara gratis!

Apa syaratnya?

1. Benar-benar ingin menjadi perbisnis sukses

2. Benar-benar punya jiwa berbagi.

Karena percuma kalau e-book ini dibaca oleh mereka yang tidak punya minat untuk menjadi pebisnis sukses. Ini membuang waktu Anda untuk membacanya.

Percuma juga jika minat jadi pebisnis tapi tidak punya jiwa berbagi. Karena jika Anda ingin menjadi pebisnis besar, jiwa berbagi Anda harus besar. Gak bisa egois mementingkan dirinya sendiri.

Untuk membuktikan dua hal tersebut, saya meminta Anda untuk Memilih SATU diantara opsi ini

1. Share tulisan ini ke minimal 10 kontak Anda. Lebih banyak lebih baik.

2. Share tulisan ini ke minimal 5 Grop WA Anda. Lebih banyak lebih baik.

Cukup ringan bukan?

Hanya itu. Pilih salah satu sudah cukup. Meskipun dipilih dua-duanya juga boleh. 😋

Jika Anda ingin menjadi pebisnis besar, syarat mutlak yang harus Anda miliki adalah semangat untuk berbagi. Berbagai kebaikan. Berbagi kebahagiaan. Berbagi Inspirasi. Berbagi manfaat!

Lalu, setelah Anda share tulisan ini, kirim bukti screenshotnya ke 0857 3105 8680 (Save nomor ini dengan nama "Abdullah M")

Dengan format:
Nama:
Email:
Alamat:
Bukti Screenshot.

Jika Anda sudah pernah setor data itu, Anda hanya tinggal mengirim bukti screenshotnya ke nomor itu.

Semoga benar-benar menjadi wasilah kebaikan yang lebih besar bagi hidup Anda.

Salam SEMANGKA
SEMANGat Karena Allah

Saudaramu😊🙏
Abdullah Makhrus